RINGKASAN EKSEKUTIF
Bakso kita bukan usaha bakso biasa. Bakso kita menawarkan berbagai variasi menu bakso, menu mie ayam dan beberapa minuman ringan. Target pasarnya di sekitar Lapangan Mahkodam V Brawijaya.
Keunggulan dari Bakso Kita :
- Rasa lebih nikmat dan harganya terjangkau
- Berbagai variasi pentol (keju, jamur, jumbo dan puyuh)
- Terdapat fasilitas free wifi
- Model prasmanan
- nyaman dan ramah
LATAR BELAKANG
Tugas wawancara ini merupakan salah satu tugas di bidang mata kuliah Kewirausahaan yang bertujuan untuk memperoleh informasi dan pengetahuan dari narasumber. Kami telah mewawancarai salah satu pemilik usaha Bakso Kita di Jl. Raden Wijaya Surabaya (Mahkodam V Brawijaya). Pemilik Usaha ini bernama Munir yang berasal dari Lamongan. Sebelum membuka usaha ini, Mas Munir bekerja sebagai pegawai bakso juga. Setelah 4 tahun menjadi pegawai akhirnya Mas Munir memutuskan membuka usaha sendiri dengan pengalaman dan pengetahuan di bidang tersebut.
LANDASAN TEORI
A. WIRAUSAHA
Dalam definisi ini ditekankan bahwa seorang wirausaha adalah orang yang melihat adanya peluang, kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut.
Pengertian wirausaha disini menekankan pada setiap orang yang memulai sesuatu bisnis yang baru. Sedangkan proses kewirausahaan meliputi semua kegiatan fungsi dan tindakan untuk mengejar dan memanfaatkan peluang dengan menciptakan suatu organisasi.
Dalam beberapa segi pandangan hikayat Amerika, entrepreneur di gambarkan sebagai tokoh pahlawan yang membuka hutan, menaklukkan gunung, membendung sungai menciptakan dam, membangun masyarakat baru, menanjak dari orang yang tiada sampai orang yang ada, kesemuanya itulah yang membentuk bangsa Amerika sebagai bangsa baru.
Dalam kepustakaan bisnis beberapa sarjana Amerika memberi arti entrepreneurship sebagai kegiatan individual atau kelompok yang membuka usaha bari dengan maksud memperoleh keuntungan (laba), memelihara usaha itu dan membesarkannya, dalam bidang produksi atau distribusi barang-barang ekonomi atau jasa.
Meskipun orang dapat memberi arti ‘entrepreneur dan entrepreneurship’ berbeda, namun pendapat Schumpeter pada tahun 1912 masih banyak diikuti berbagai kalangan.
Pandangan berwirausaha, sekarang tampaknya lebih maju dan memasuki sector pemerintahan.Pemerintah mulai menginginkan pengolahan asset Negara secara wirausaha.Para pejabat dengan segala aparatnya harus bertindak sebagai wirausaha, mengelola asset negara.Pemerintah mulai mengurangi subsidi yang makin lama semakin merongrong keuangan Negara.
Wirausaha pemerintah, dibahas panjang lebar oleh David Osborne dan Ted Gaebber (1992) dalam buku yang berjudul Reinventing Government, diterjemahkan “Mewirausahakan Birokrasi”.
PROFIL PERUSAHAAN
1. Nama Perusahaan : BAKSO KITA
2. Bidang Usaha : BIDANG USAHA MENJUAL MAKANAN
3. Jenis Produk / Jasa : BAKSO, MIE AYAM, MINUMAN RINGAN
4. Alamat Perusahaan : JL. Raden Wijaya (lap Mahkodam V Brawijaya)
5. Nomor Telepon/Fax : 082233546669
6. Alamat E-mail : baksokita91@gmail.com :
7. Mulai Berdiri : 12 Februari 2012
Hasil Wawancara
Laporan Hasil Wawancara
Narasumber : Munir “Sono”
Pewawancara : Bachtiar Eka Septiadi
Pada hari Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul 00.58 WIB saya datang ke pengusaha “Bakso Kita”. Kesan saya datang ke tempat ini adalah suasana yang nyaman, ramah, tenang, bersih dan tertata rapi. Tentu saja kami langsung bertemu dengan pemilik pengusaha ini, yang bernama Mas Munir dan meminta izin untuk mewawancarainya.
Pertanyaan:
1. Apa Kabar mas? Saya Bachtiar (Adi), Saya ingin tau ide dari mana mas membuka usaha bakso ini?
Alhamdulillah Baik, jadi begini dulu saya pertama kali masuk ke Surabaya, saya bekerja di depot bakso di jl. Hr Muhammad selama 4 tahun. Suatu saat ada seorang pelanggan ingin belajar bikin bakso di bos saya. Dari situ saya mempunyai inisiatif untuk berusaha membuka usaha sendiri. Teman-teman saya juga mendukung saya dan saya pun trus berusaha dan mencari tahu bagai mana cara membuat bakso. Saya mulai memperhatikannya dan menghafalkan resep apa yang di buat sama cara pembikinanya.
2. Yang kedua karakter seperti apa yang dibutuhkan oleh seorang Entrepreneur agar bisa sukses?
Ya yang pertama itu kerja keras, jangan menyerah, sabar dan enjoy. Kalau sabar dan enjoy kesulitan apapun bisa teratasi. Dan juga ramah terhadap pelanggan.
3. Lalu bagaimana cara mas melihat peluang usaha mas ini agar dapat bersaing dengan usaha bakso / makanan yang lain?
Saya melihat Kodam sebagai tempat yang pas untuk usaha makanan, terutama bakso. . Dari pada berjualan keliling lebih capek akhirnya saya dapat tempat di Trotoar Kodam pas awal awal jualan. Tapi sekarang bisa sewa stand teras. Kalau malam Kodam menjadi tempat hiburan disekitar sini juga tidak jauh dengan Mall Ciputra, Sutos, Asrama TNI, dan Rumah Sakit Brawijaya. Bakso saya menawar cita rasa dan harga yang murah. Saya juga merubah model belinya menjadi seperti Prasmanan Bakso sehingga pelanggan bisa menghidangkan sendiri. Disitu akhirnya saya menamakan Bakso Kita (baksonya milik kita).
4. Apa saja teknik mas dalam mengembangkan usaha ini agar laris?
Awalnya saya hanya menjual Bakso saja dan es teh aja, trus perlahan saya menambahkan beberapa menu baru, kayak contohnya sekarang ini ada Pentol Besar, Pentol puyuh, Pentol Keju, Pentol Jamur, Mie Ayam, es jeruk dan minuman ringan lainnya. Itupun juga laris. Saya juga menambahkan menu Jus Buah-buahan, es Goder dan es Campur tapi hanya waktu Bulan Ramadhan saja. Awal bulan ini Alhamdulillah juga bisa masang wifi dan memasang paying teduh di area meja soalnya biar pelanggan bisa betah dan tidak jenuh disini.
5. kalau boleh tau berapa omset pendapatan mas selama buka usaha ini?
Mengenai omset, sekitaran Rp 9 juta an perbulan, apalagi kalau bulan Puasa bisa sampai Rp 10 juta. Awal mula di trotoar kodam omsetnya rata-rata Rp 2,5 juta perbulan. Lalu pindah lokasi di seberang RS brawijaya, disitu omsetnya Rp 4 juta perbulan.
6. Lalu apa ada biayanya sewa stand disini?
Ya pasti ada, kalau disini teras kolam renang sekarang sewanya Rp 2,5 juta pertahun. Kalau dulu di depan RS brawijaya harga sewanya Rp 200 ribu tahun, trus kalau di trotoar kodam hanya bayar uang kebersihan Rp 20 ribu perbulan tapi awal awal dulu dapat gratis.
7. Harga menu disini kisaran berapa sekarang?
Kalau Pentol biasa Rp 1000, tapi untuk Pentol Besar , puyuh, jamur, keju Rp 4000. Es teh, es jeruk dan minuman ringan yang lain Rp 3000. Mie Ayam Rp 7000 , tahu, siomay, goreng Rp 500
Pertanyaan penutup:
8. Pertanyaan terakhir, bagaimanakah pendapat mas mengenai berwirausahaan itu sendiri?
Ya sangat penting, Saya usaha itu penghasilannya juga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kayak makan.
9. Oke kalau gitu , terima kasih sudah bersedia kami wawancarai . Semoga usaha mas ini selalu sukses.
Iya aamiin , terima kasih juga
Bakso kita bukan usaha bakso biasa. Bakso kita menawarkan berbagai variasi menu bakso, menu mie ayam dan beberapa minuman ringan. Target pasarnya di sekitar Lapangan Mahkodam V Brawijaya.
Keunggulan dari Bakso Kita :
- Rasa lebih nikmat dan harganya terjangkau
- Berbagai variasi pentol (keju, jamur, jumbo dan puyuh)
- Terdapat fasilitas free wifi
- Model prasmanan
- nyaman dan ramah
LATAR BELAKANG
Tugas wawancara ini merupakan salah satu tugas di bidang mata kuliah Kewirausahaan yang bertujuan untuk memperoleh informasi dan pengetahuan dari narasumber. Kami telah mewawancarai salah satu pemilik usaha Bakso Kita di Jl. Raden Wijaya Surabaya (Mahkodam V Brawijaya). Pemilik Usaha ini bernama Munir yang berasal dari Lamongan. Sebelum membuka usaha ini, Mas Munir bekerja sebagai pegawai bakso juga. Setelah 4 tahun menjadi pegawai akhirnya Mas Munir memutuskan membuka usaha sendiri dengan pengalaman dan pengetahuan di bidang tersebut.
LANDASAN TEORI
A. WIRAUSAHA
Dalam definisi ini ditekankan bahwa seorang wirausaha adalah orang yang melihat adanya peluang, kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut.
Pengertian wirausaha disini menekankan pada setiap orang yang memulai sesuatu bisnis yang baru. Sedangkan proses kewirausahaan meliputi semua kegiatan fungsi dan tindakan untuk mengejar dan memanfaatkan peluang dengan menciptakan suatu organisasi.
Dalam beberapa segi pandangan hikayat Amerika, entrepreneur di gambarkan sebagai tokoh pahlawan yang membuka hutan, menaklukkan gunung, membendung sungai menciptakan dam, membangun masyarakat baru, menanjak dari orang yang tiada sampai orang yang ada, kesemuanya itulah yang membentuk bangsa Amerika sebagai bangsa baru.
Dalam kepustakaan bisnis beberapa sarjana Amerika memberi arti entrepreneurship sebagai kegiatan individual atau kelompok yang membuka usaha bari dengan maksud memperoleh keuntungan (laba), memelihara usaha itu dan membesarkannya, dalam bidang produksi atau distribusi barang-barang ekonomi atau jasa.
Meskipun orang dapat memberi arti ‘entrepreneur dan entrepreneurship’ berbeda, namun pendapat Schumpeter pada tahun 1912 masih banyak diikuti berbagai kalangan.
Pandangan berwirausaha, sekarang tampaknya lebih maju dan memasuki sector pemerintahan.Pemerintah mulai menginginkan pengolahan asset Negara secara wirausaha.Para pejabat dengan segala aparatnya harus bertindak sebagai wirausaha, mengelola asset negara.Pemerintah mulai mengurangi subsidi yang makin lama semakin merongrong keuangan Negara.
Wirausaha pemerintah, dibahas panjang lebar oleh David Osborne dan Ted Gaebber (1992) dalam buku yang berjudul Reinventing Government, diterjemahkan “Mewirausahakan Birokrasi”.
PROFIL PERUSAHAAN
1. Nama Perusahaan : BAKSO KITA
2. Bidang Usaha : BIDANG USAHA MENJUAL MAKANAN
3. Jenis Produk / Jasa : BAKSO, MIE AYAM, MINUMAN RINGAN
4. Alamat Perusahaan : JL. Raden Wijaya (lap Mahkodam V Brawijaya)
5. Nomor Telepon/Fax : 082233546669
6. Alamat E-mail : baksokita91@gmail.com :
7. Mulai Berdiri : 12 Februari 2012
Hasil Wawancara
Laporan Hasil Wawancara
Narasumber : Munir “Sono”
Pewawancara : Bachtiar Eka Septiadi
Pada hari Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul 00.58 WIB saya datang ke pengusaha “Bakso Kita”. Kesan saya datang ke tempat ini adalah suasana yang nyaman, ramah, tenang, bersih dan tertata rapi. Tentu saja kami langsung bertemu dengan pemilik pengusaha ini, yang bernama Mas Munir dan meminta izin untuk mewawancarainya.
Pertanyaan:
1. Apa Kabar mas? Saya Bachtiar (Adi), Saya ingin tau ide dari mana mas membuka usaha bakso ini?
Alhamdulillah Baik, jadi begini dulu saya pertama kali masuk ke Surabaya, saya bekerja di depot bakso di jl. Hr Muhammad selama 4 tahun. Suatu saat ada seorang pelanggan ingin belajar bikin bakso di bos saya. Dari situ saya mempunyai inisiatif untuk berusaha membuka usaha sendiri. Teman-teman saya juga mendukung saya dan saya pun trus berusaha dan mencari tahu bagai mana cara membuat bakso. Saya mulai memperhatikannya dan menghafalkan resep apa yang di buat sama cara pembikinanya.
2. Yang kedua karakter seperti apa yang dibutuhkan oleh seorang Entrepreneur agar bisa sukses?
Ya yang pertama itu kerja keras, jangan menyerah, sabar dan enjoy. Kalau sabar dan enjoy kesulitan apapun bisa teratasi. Dan juga ramah terhadap pelanggan.
3. Lalu bagaimana cara mas melihat peluang usaha mas ini agar dapat bersaing dengan usaha bakso / makanan yang lain?
Saya melihat Kodam sebagai tempat yang pas untuk usaha makanan, terutama bakso. . Dari pada berjualan keliling lebih capek akhirnya saya dapat tempat di Trotoar Kodam pas awal awal jualan. Tapi sekarang bisa sewa stand teras. Kalau malam Kodam menjadi tempat hiburan disekitar sini juga tidak jauh dengan Mall Ciputra, Sutos, Asrama TNI, dan Rumah Sakit Brawijaya. Bakso saya menawar cita rasa dan harga yang murah. Saya juga merubah model belinya menjadi seperti Prasmanan Bakso sehingga pelanggan bisa menghidangkan sendiri. Disitu akhirnya saya menamakan Bakso Kita (baksonya milik kita).
4. Apa saja teknik mas dalam mengembangkan usaha ini agar laris?
Awalnya saya hanya menjual Bakso saja dan es teh aja, trus perlahan saya menambahkan beberapa menu baru, kayak contohnya sekarang ini ada Pentol Besar, Pentol puyuh, Pentol Keju, Pentol Jamur, Mie Ayam, es jeruk dan minuman ringan lainnya. Itupun juga laris. Saya juga menambahkan menu Jus Buah-buahan, es Goder dan es Campur tapi hanya waktu Bulan Ramadhan saja. Awal bulan ini Alhamdulillah juga bisa masang wifi dan memasang paying teduh di area meja soalnya biar pelanggan bisa betah dan tidak jenuh disini.
5. kalau boleh tau berapa omset pendapatan mas selama buka usaha ini?
Mengenai omset, sekitaran Rp 9 juta an perbulan, apalagi kalau bulan Puasa bisa sampai Rp 10 juta. Awal mula di trotoar kodam omsetnya rata-rata Rp 2,5 juta perbulan. Lalu pindah lokasi di seberang RS brawijaya, disitu omsetnya Rp 4 juta perbulan.
6. Lalu apa ada biayanya sewa stand disini?
Ya pasti ada, kalau disini teras kolam renang sekarang sewanya Rp 2,5 juta pertahun. Kalau dulu di depan RS brawijaya harga sewanya Rp 200 ribu tahun, trus kalau di trotoar kodam hanya bayar uang kebersihan Rp 20 ribu perbulan tapi awal awal dulu dapat gratis.
7. Harga menu disini kisaran berapa sekarang?
Kalau Pentol biasa Rp 1000, tapi untuk Pentol Besar , puyuh, jamur, keju Rp 4000. Es teh, es jeruk dan minuman ringan yang lain Rp 3000. Mie Ayam Rp 7000 , tahu, siomay, goreng Rp 500
Pertanyaan penutup:
8. Pertanyaan terakhir, bagaimanakah pendapat mas mengenai berwirausahaan itu sendiri?
Ya sangat penting, Saya usaha itu penghasilannya juga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kayak makan.
9. Oke kalau gitu , terima kasih sudah bersedia kami wawancarai . Semoga usaha mas ini selalu sukses.
Iya aamiin , terima kasih juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar